Halaman

Jumat, 14 Mei 2010

GBI Hari Ketiga

Kemeriahan acara Gebyar Budaya Indonesia (GBI) 2010 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) terus berlangsung. Semalam (11/5), berlangsung acara Tarian Kolaborasi Etnis di Balairung Universitas.

Enam tarian kolaborasi yang ditampilkan benar menggambarkan keberagaman budaya di Indonesia. Enam kolaborasi yang tampil adalah tari kolaborasi dari Ambon dan Minahasa, Papua dan Batak Karo, Halmahera dan Toraja. Tiga kolaborasi lainnya adalah kolaborasi tarian dari Poso dan Palembang, Kalimantan dan Sanger serta Bali dan Batak Toba.

Kostum dan gerakan yang serasi dalam setiap penampilan tarian kolaborasi menggambarkan pesan perdamaian yang ingin disampaikan dari seluruh rangkaian kegiatan GBI UKSW 2010. Hal tersebut juga diungkapkan oleh Pembantu Rektor III Yafet Y.W. Rissy, SH., M.Si., LLM yang juga turut menghadiri acara semalam.

GBI Hari Ketiga

Pagi tadi (12/5), di Balairung Universitas berlangsung Lomba Tarian Daerah untuk Siswa Sekolah Dasar (SD) dan Peragaan Busana untuk Sekolah Menegah Atas (SMA) di wilayah Salatiga.Berhasil meraih Juara I dalam Lomba Tarian Daerah SD Negeri Ledok 01 yang membawakan Tari Wercita. Lomba Peragaan Busana dimenangkan oleh perwakilan dari SMA Negeri 3 Salatiga, Asti Maudi.

Sore ini mulai pukul 16.00, akan berlangsung acara pentas etnis di Balairung Universitas. Acara tersebut akan dimeriahkan dengan peragaan busana dan tarian etnis dari 18 etnis.
Selain dapat menikmati pentas seni, di Balairung kita juga masih dapat menyaksikan stan-stan etnis dari 17 etnis di berbagai wilayah di Indonesia. Ciri khas masing-masing daerah dapat kita saksikan disetiap stan lewat pernak-pernik yang dipajang.

Acara Puncak GBI

Sebagai acara puncak GBI 2010, masih di Balairung Universitas akan digelar Pentas Seni Budaya Jumat (13/5) mulai pukul 17.00. Berbagai penampilan menarik dari 18 etnis akan memeriahkan acara tersebut mulai dari tarian kreasi etnis, band etnis dan dance. Sebagai bintang tamu akan tampil mahasiswa dari Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.

Tidak ada komentar: